Minggu, 07 Agustus 2011

Keagungan Al Quran

Inilah beberapa keagungan Al Qur'an sebagai kitab suci

1. Ditulis dalam bahasa Arab.

Didunia ini tidak ada bahasa yang sanggup bertahan hingga 2000  
tahun selain bahasa arab. Bahasa Inggris yang saudara
sanjung-sanjung  itu, apabila anda membaca bahasa Inggris seribu
tahun yang lalu pasti  anda tidak mengerti lagi artinya. Demikian
bahasa Belanda. Kalau  saudara baca buku bahasa Belanda yang
berumur tiga ratus tahun itu,  pasti saudara tidak mengerti
lagi.Demikian pula bahasa Perancis dan  Italia. Bahkan bahasa
Indonesia selama enam puluh tahun saja sudah  berganti tiga kali.
Dan saudara tentu asing membacanya. Didunia ini  tidak ada bahasa
yang tetap hebat dan sanggup mempertahankan  keasliannya selain
bahasa arab.

Sekarang bahasa arab menjadi bahasa resmi PBB selain Inggris,  
Perancis, spanyol dan China.

Itulah bahasa Arab, bahasa kesatuan umat islam sedunia.

Umat Yahudi tidak punya bahasa kesatuan. Demikian juga umat kristen.

Sebab itulah Muhammad saw bansa arab dipilih menjadi rasul  
terakhir, sebab hanya bahasa arab yang bisa tahan hidup selama-  
lamanya.

Maaf, sekiranya Yesus dan Musa lahir lagi didunia sekarang, lalu  
berpidato, tidak ada seorang pun yang akan mengerti maksudnya.
Tetapi  kalau Nabi Muhammad saw muncul kepermukaan dan berpidato,
lebih dari  500 juta akan mengerti maksudnya.

Pada tahu 1950 datang utusan PBB yang berkebangsaan australia yang  
ditugaskan PBB untuk menyelidiki terjemahan Alkitab di seluruh  
indonesia. Karena Alkitab sudah diterjemahkan dalam beribu bahasa  
sehingga sudah banyak perbedaan dan bentuk aslinya. Utusan PBB itu  
kagum kepada umat Islam yang masih mempunyai kitab suci sesuai
bahasa  aslinya, tidak seperti Alkitab.

Ada pendapat yang mengatakan bahwa semua kata-kata, suara, bunyi  
yang pernah disuarakan dan dibunyikan dipermukaan bumi ini sejak  
dahulu kala sampai sekarang semua tetap tercatat di dalam eather  
(angkasa) dan dapat ditangkap dengan alat penangkap suara yang ada  
sekarang. seorang sarjana amerika yang sudah lama memperdalam  
penyelidikan untuk menangkap semua suara, sudah berhasil menangkap  
suara nabi Muhammad saw, karena paling dekat waktunya pada masa  
sekarang. Dan bahasa yang dipakai nabi Muhammad adalah bahasa arab  
yang dipakai sekarang ini juga. suara nabi-nabi lain juga
tertangkap  tapi susah untuk mempahamkannya. Karena bahasa para
nabi dan rasul  selain Muhammad saw sudah tidak dipakai lagi
sekarang. Dikabarkan  bahwa sarjana amerika itu akhirnya masuk
Islam, tapi tak lama  kemudian ia mati terbunuh. Itulah keunggulan
bahasa Arab, bahasa Al  Quran dan bahasa persatuan muslim sedunia.

2. Tiada suatu bacaan pun sejak manusia mengenal tulisan 5000 tahun  
yang lalu yang tetap keadaannya seperti aslinya. Sejak Al Quran
diturunkan pada nabi Muhammad saw dan dibukukan pada jaman kalifah 
Usman bin affan ra sampai sekarang tetap sama persis. Tetap sama
dalam ejaan, cara baca, dan tulisannya. Tidak pernah Al Quran
mengalami revisi, perubahan, penambahan dan pengurangan ayatnya.  
Bagaimana mungkin manusia yang sangat terbatas ini mampu merevisi,  
penambah atau mengurangi ayat-ayat Tuhan pencipta Jagat raya?
Sungguh  suatu bacaan yang amat sempurna dan mulia. Al Qur'an
adalah satu-  satunya kitab suci yang mampu bertahan sampai 15 abad
dalam  keasliannya, bahkan sampai hari kiamat. Hal ini diakui lawan
maupun  kawan.

"Dapatlah diketahui dengan jelas, teks al Quran yang terakhir dan  
terlengkap di bukukan lagi sekitar dua puluh tahun setelah wafatnya  
Muhammad. dan ternyata sampai sekarang isinya sama seperti semula  
dijaman hidupnya Muhammad, tanpa ada perubahan, pengurangan yang  
dilakukan oleh pemeluknya. Patut disesalkan keaslian seperti Al
Quran  tersebut tidak pernah kita jumpai pada semua kitab-kitab
baik yang  terdapat dalam perjanjian lama maupun dalam perjanjian
baru". (F.F  Arbunthnot, The Contruction of Bible and Kor'an London
1885 hal 5).

3. Tiada suatu bacaan pun yang dibaca oleh ratusan juta orang (  
baik yang mengerti artinya maupun yang tidak ) bahkan dihafal  
redaksinya huruf demi huruf seperti halnya Al Quran. Lalu anehnya  
juara baca Al Quran kebanyakan justru dari mereka yang bahasa
ibunya  bukan bahasa Al Quran.

4. Tiada suatu bacaan pun selain Al Quran yang dihafal huruf demi  
huruf oleh berjuta-juta orang dalam setiap masa dalam waktu hampir  
lima belas abad. Dalam setiap masa terdapat berjuta-juta penghafal
al  Quran di seluruh dunia. Bahkan banyak sekali anak-anak kecil
berumur  kurang dari 10 tahun di Mesir, Qatar dan saudi arabia
telah hafal Al  Quran. Sebagai contoh Imam Syafi'i hafal Al Quran
umru 6 tahun, atau  sekarang yang masih hidup yaitu DR Yusuf
Qardawi hafal Al Quran  sebelum genap berumur 10 tahun.

5. Tiada suatu bacaan pun selain Al Quran yang mendapat perhatian  
begitu serius. Perhatian yang tidak hanya tertuju pada sejarah
secara  umum tetapi sejarah turunnya ayat demi ayat, baik dari
masa, musim  dan waktu turunnya sampai kepada sebab-sebab turunnya
atau kali-kali  turunnya. Tidak ada satu pun kitab suci didunia ini
yang terperinci  dan tercatat secara rinci tentang sebab-sebab
turunnya ayat- demi  ayat.

6. Tiada suatu bacaan pun didunia ini selain Al Quran yang  
dipelajari redaksinya, bukan hanya dari segi penempatan kata demi  
kata, serta pemilihan kata tersebut, bahkan sampai kesan-kesan yang  
ditimbulkan oleh jiwa pembacanya, dan kemudian al Quran ditulis  
ratusan ribu jilid tafsirnya generasi demi generasi hingga saat
ini.

7. Tiada suatu bacaan pun selain Al Quran yang diatur tata cara  
membacanya, mana yang harus dipanjangkan, dipendekan, dipertebal,  
atau diperhalus suaranya. Dimana tempat yang terlarang, boleh atau  
harus bermula dan berhenti, bahkan diatur lagu dan iramanya, sampai  
etika ketika membacanya.

8. Tiada suatu bacaan pun selain al Quran yang dipelajari, dibaca  
dan dipelihara aneka macam cara membacanya.

9. Tiada suatu bacaan pun selain Al Quran yang dihitung jumlahnya,  
bukan hanya jumlah surat-suratnya tetapi sampai kepada ayat,
kalimat,  kata dan hurufnya sekalipun, dan kemudian ditemukan
rahasia - rahasia  yang amat mengagumkan dari perimbangan jumlah
bilangan kata-katanya.  Sebagai contoh, DR Rasyad Khalifah,
cendikiawan Mesir yang tinggal di  Amerika, telah mengadakan riset
terhadap al Quran dengan menggunakan  komputer yang canggih, untuk
menghitung jumlah kata-kata, kalimat  bahkan huruf yang terdapat
dalam Al Quran. Hasil risetnya kemudian  menghasilkan Buku "Miracle
of The Quran", yang diterbitkan Islamic  Production International
in St. Louis mo USA. Silahkan pesan buku  tersebut yang beredar
luas di AS. Dalam buku tersebut disebutkan  bahwa

* Surat Qaf. yaitu surat pendek diawali hanya dengan huruf Qaf.

Kita hitung huruf Qaf yang ada pada surah ini, dimana kita akan  
menemukan sebanyak 57 huruf. Kemudian kita ambil surat Asyura yang  
panjang nya dua kali lipat surat Qaf dimana huruf Qaf itu sebanyak
57  pada awalannya. Baiklah kita jumlah 57+57=114 angka ini
merupakan  jumlah surat dalam Al Quran.

* Surat Ar-Ra'ad (13). Surat ini dibuka dengan huruf "Alif laam  
miim raa". Kebanyakan ulama menyandarkan rangkaian huruf ini kepada  
Allah, Hanya Allah yang tahu maksudnya. Tetapi setelah dihitung  
dengan komputer yang canggih menunjukan bahwa surat itu mengandung  
huruf terbanyak dengan urutan sebagai berikut Alif 625 huruf, laam  
479 huruf, mim 260 huruf, raa 137 huruf. Itulah jumlah huruf  
terbanyak dalam surat yang diawali huruf alif laam miim raa. Apakah  
ini suatu kebetulan? Mungkinkah Muhammad saw yang mengarang Al
Quran?  Mungkinkah Muhammad saw berpikir bahwa saya akan mengarang
suatu  surat diawali huruf alif laam miim raa dan itulah
huruf-huruf  terbanyak dalam surat itu? Hanya Allah saja yang mampu
berbuat  demikian.

* Surat Al Baqarah (2). Surat ini dibuka dengan huruf "Alif laam  
miim". Setelah dihitung dengan komputer hasilnya adalah Alif
sebanyak  4592 huruf, Laam sebanyak 3204 huruf, dan miim sebanyak
2195 huruf.  Itulah huruf terbanyak dalam surat Al Baqarah.

* Surat Ali Imran (3). Surat ini dibuka dengan huruf "Alif laam  
miim". Setelah dihitung dengan komputer hasilnya adalah Alif
sebanyak  2578 huruf, Laam sebanyak 1885 huruf, dan miim sebanyak
1251 huruf.  Itulah huruf terbanyak dalam surat Al Imran.

* Surat Al ankabut (29). Surat ini dibuka dengan huruf "Alif laam  
miim". Setelah dihitung dengan komputer hasilnya adalah Alif
sebanyak  784 huruf, Laam sebanyak 554 huruf, dan miim sebanyak 344
huruf.  Itulah huruf terbanyak dalam surat Al Ankabut.

* Surat Ar Rum (30). Surat ini dibuka dengan huruf "Alif laam  
miim". Setelah dihitung dengan komputer hasilnya adalah Alif
sebanyak  547 huruf, Laam sebanyak 396 huruf, dan miim sebanyak 318
huruf.  Itulah huruf terbanyak dalam surat Ar Ruum.

* Demikian juga Alif laam miim shaad pada surat al a'raf (7).  
Itulah urutan jumlah terbesar dalam surat itu.

* Pada surat Tha Haa, huruf Thaa dan Haa sebagai huruf terbanyak  
diantara surat-surat yang turun di Mekkah.

* Huruf kaaf haa yaa 'aiin shaad pada awal surat Maryam merupakan  
huruf terbanyak dalam surat itu, bahkan lebih banyak daripada yang  
dikandung surat-surat Al Quran lainnya yang turun di Mekkah.

* Surat-surat yang bermula dengan huruf alif laam raa seperti surat  
Ibrahim (14), Yunus (10), Hud (11), Yusuf (12) dan Al Hijr (15),
jika  ketiga huruf itu digabung, akan merupakan angka yang
terbesar.

Itulah keagungan al quran dalam hal perimbangan kata-kata maupun  
huruf-hurufnya, yang hal itu tidak mungkin di jumpai dalam kitab  
manapun di dunia ini.  "Allahlah yang menurunkan Kitab (Al Quran)
dengan kebenaran dan  timbangan". QS 42:17.

10. Tiada suatu bacaan pun selain Al Quran yang mempunyai  
perimbangan kata-kata yang sangat mengagumkan.

Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan antonimnya.  * Al
hayah / kehidupan dan al maut / kematian masing-masing  sebanyak
145 kali tersebut dalam Al quran.  * An naf / manfaat dan al
fasad / kerusakan masing-masing 50 kali  tersebut.  * Al har /
panas dan al bard / dingin masing-masing tersebut 4 kali  dalam Al
Quran.  * Ash shalihat / kebaikan dan as sayyiat / keburukan
masing-masing  167 kali.  * Al kufr / kafir dan al iman / iman
masing - masing 17 kali.  * Ash shaif / musim panas dan asy
syita' / musim dingin masing-  masing 1 kali.  * Ar rahbah / cemas,
takut dan ar raghbah / harap, ingin masing -  masing 8 kali.

Itulah salah satu contoh keseimbangan kata-kata dalam Al Quran.  
jika belum puas silahkan merujuk pada buku "Miracle of The Quran"  
oleh Rasyad Khalifah.

11. "Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya  
mereka akan datang memenuhi seruanmu dengan jalan kaki dan  
mengendarai onta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang  
jauh". (QS Al Hajj 27).

Sungguh hebat ramalan al quran tersebut. Disaat nabi saw  
mengahadapi situasi yang genting akibat serangan bertubi-tubi dari  
kaum kafir Quraisy dan dalam keadaan agama Islam yang belum menentu  
itu Allah menyuruh nabi agar berseru supaya orang orang menunaikan  
ibadah haji. Mungkin saat wahyu itu di sampaikan banyak yang  
menyangsikan kebenarannya. Kini semua sudah meyakini, setiap tahun  
jutaan lautan manusia dari seluruh penjuru dunia memenuhi tanah
suci  Mekkah dan Medinah. Sungguh tepatlah ramalan Al Quran.

12. "Barangsiapa dikehendaki Allah diberi petunjuk, niscaya Allah  
akan melapangkan dadanya untuk berserah diri (kepada Allah). dan  
barangsiapa yang dikehendaki sesat, maka Allah menjadikan dadanya  
sempit dan sesak seolah-olah ia naik kelangit" (QS Al An'am 125).  
Dari siapakah Muhammad saw tahu kalau kita naik kelangit akan sesak  
nafas kita karena kekurangan oksigen? Ayat ini turun 14 abad yang  
lalu yang belum ada penelitian tentang langit.

13. "Allah menciptakan kamu didalam perut Ibu mu tahap kejadian  
demi tahap kejadian didalam gelap yang tiga". Qs Az Zumar  Dalam
pameran Islam di London terpampang kaligrafi dengan tulisan  ayat
Al Quran tersebut, berserta terjemahannya dalam bahasa Inggris.  
Lalu masuklah dokter ahli bedah kandungan bangsa inggris, yang
jelas  tak beragama Islam. setelah melihat benda yang dipajang
akhirnya ia  melihat kaligrafi tersebut. Tentu ia tidak tahu huruf
kaligrafi  tersebut, tapi setelah membaca terjemahannya ia sungguh
kagum dan  heran. Sebagai ahli kandungan dia mengetahui bahwa bayi
yang terdapat  dalam rahim ibunya di lindungi oleh tiga lapisan
selaput halus tapi  kuat. selaput itu adalah Amnion membrane,
Decudea membrane, dan  Chorion membrane. Dokter tiu terpesona
karena mengetahui ayat itu  turun 14 abad yang lalu, disaat bangsa
Eropa dan amerika tenggelam  dalam kebodohan. Dari mana Muhammad
saw tahu bahwa dalam rahim ada  tiga kegelapan yang harus di lewati
si bayi, yaitu tiga selaput  membrane tersebut?

14. "Tidakkah orang kafir memperhatikan bahwa langit dan bumi itu  
tadinya merupakan satu yang padu, kemudian Kami memisahkannya dan  
Kami jadikan dari air segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa
mereka  tidak juga beriman?" (QS Al Anbiya' 30).

Tentang keterpaduan alam raya tersebut diatas dibenarkan oleh  
obsevasi para ilmuan.

Observasi edwin P huble (1889-1953) melalui teropong raksasa pada  
tahun 1929 menunjukan bahwa adanya pemuaian alam raya. berarti ini  
alam berekspansi (QS Adz Dzariyat 47), bukan statis seperti dugaan  
einstein (1879-1955). Ekspansi ini melahirkan miliaran galaksi.
Bila  ditari ke belakang disimpulkan bahwa alam raya ini dulunya
satu  kesatuan yang padu (QSAl Anbiya' 30). Gumpalan yang satu padu
itulah  yang akhirnya meledak yang dikenal dengan istilah Big Bang.
Dari mana  Muhammad saw mengetahui semua itu? Dari Allah tentunya,
pencipta Big  Bang itu sendiri.

15. "Dan Kami mungkinkan Bani Israil melintasi laut. Mereka pun  
diikutioleh Firaun dan tentaranya. Ketika Firaun hampir tenggelam  
berkatalah dia, "Saya percaya bahwa tidak ada tuhan selain Tuhan
yang  disembah Bani Israil dan saya termasuk orang yang berserah
diri'.  Apakah kamu sekarang baru beriman padahal sesungguhnya kamu
durhaka  sejak dahulu dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat
kerusakan.  HARI INI KAMI AKAN SELAMATKAN BADANMU, supaya kamu
menjadi pelajaran  bagi generasi yang akan datang sesudahmu dan
sesungguhnya kebanyakan  manusia lengah dari tanda-tanda kekuasaan
kami". (QS yunus 90-92).

Yang perlu digarisbawahi adalah ungkapan kami akan selamatkan  
badanmu. Bagaimana Muhammad saw akan menyampaikan ayat ini pada  
kaumnya? Pasti cemoohan yang akan diterima. Mana Muhammad badan  
firaun yang diselamatkan itu? Begitulah kira-kira ejekan kaum
kafir.  Bagaimana nabi saw akan menjelaskan hal ini? Bukankah dia
hanya  disuruh untuk menyampaikan ayat yang diterimanya dari Allah
SWT?  Kalau sekiranya Al Quran itu karangan Muhammad saw, apa
susahnya dia  tidak usah mengeluarkan perkataan tersebut. Tapi
bagaimana pahit  perasaan nabi ayat itu harus disampaikan kepada
umatnya. Namun baru  tahun 1896 purbakalawan Loret, menemukan jazat
tokoh tersebut dalam  bentuk mumi di wadi al muluk. Kemudian 8 juli
1907 Elliot Smit  membuka bungkus mumi tersebut dan badan Firaun
dalam keadaan masih  utuh. dan sekarang disimpan di Musim Mesir.
Pada Juni 1975 ahli bedah  perancis Maurice Bucaile mendapat ijin
untuk melakukanpenelitian  lebih lanjut tentang mumi tersebut dan
menemukan bahwa mumi tersebut  adalah Firaun yang meninggal dilaut.
Disekujur tubuhnya dipenuhi  unsur-unsur garam. Maha Benar Allah
Dengan Segala FirmanNya.

15. "Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan);  
yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia  
jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi." (Q.S
Al  Furqan :53)

Jika Anda termasuk orang yang gemar menonton acara televisi  
`Discovery' pasti kenal Mr.Jacques Yves Costeau, ia seorang ahli  
kelautan (oceanografer) dan ahli selam terkemuka dari Perancis.
Orang  tua yang berambut putih ini sepanjang hidupnya menyelam ke
berbagai  dasar samudera di seantero dunia dan membuat film
dokumenter tentang  keindahan alam bawah laut untuk ditonton jutaan
pemirsa di seluruh  dunia.

Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di bawah laut,  
tiba-tiba ia menemukan beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang  
sangat sedap rasanya karena tidak bercampur/tidak melebur dengan
air  laut yang asin di sekelilingnya, seolah-olah ada dinding atau
membran  yang membatasi keduanya.

Fenomena ganjil itu membuat penasaran Mr. Costeau dan mendorongnya  
untuk mencari tahu penyebab terpisahnya air tawar dari air asin di  
tengah- tengah lautan. Ia mulai berpikir, jangan-jangan itu hanya  
halusinansi atau khalayan sewaktu menyelam. Waktu pun terus berlalu  
setelah kejadian tersebut, namun ia tak kunjung mendapatkan jawaban  
yang memuaskan tentang fenomena ganjil tersebut.

Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor muslim,  
kemudian ia pun menceritakan fenomena ganjil itu. Profesor itu  
teringat pada ayat Al Quran tentang bertemunya dua lautan (surat
Ar-  Rahman ayat 19-20) yang sering diidentikkan dengan Terusan
Suez. Ayat  itu berbunyi "Marajal bahraini yaltaqiyaan, bainahumaa
barzakhun laa  yabghiyaan..." ertinya "Dia biarkan dua lautan
bertemu, di antara  keduanya ada batas yang tidak bisa ditembus."

Kemudian dibacakan surat Al Furqan ayat 53 di atas. Selain itu,  
dalam beberapa kitab tafsir, ayat tentang bertemunya dua lautan
tapi  tak bercampur airnya diartikan sebagai lokasi muara sungai,
di mana  terjadi pertemuan antara air tawar dari sungai dan air
asin dari  laut. Namun tafsir itu tidak menjelaskan ayat berikutnya
dari surat  Ar-Rahman ayat 22 yang berbunyi

"Yakhruju minhuma lu'lu`u wal marjaan" artinya "Keluar dari  
keduanya mutiara dan marjan." Padahal di muara sungai tidak
ditemukan  mutiara.

Terpesonalah Mr. Costeau mendengar ayat-ayat Al Qur'an itu,  
melebihi kekagumannya melihat keajaiban pemandangan yang pernah  
dilihatnya di lautan yang dalam. Al Qur'an ini mustahil disusun
oleh  Muhammad yang hidup di abad ke tujuh, suatu zaman saat belum
ada  peralatan selam yang canggih untuk mencapai lokasi yang jauh  
terpencil di kedalaman samudera.

Benar-benar suatu mukjizat, berita tentang fenomena ganjil 14 abad  
yang silam akhirnya terbukti pada abad 20. Mr. Costeau pun berkata  
bahwa Al Qur'an memang sungguh-sungguh kitab suci yang berisi
firman  Allah, yang seluruh kandungannya mutlak benar. Dengan
seketika ia pun  memeluk Islam.

Allahu Akbar...! Mr. Costeau mendapat hidayah melalui fenomena  
teknologi kelautan. Maha Benar Allah yang Maha Agung. Shadaqallahu
Al  `Azhim.

Oleh: Nugie S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar